International Program Kalam Kudus Christian School mengadakan kegiatan Bridging Course 2024 dengan tema "Trash to Cash". Bridging Course Kalam Kudus Chrstian School - International Program adalah sebuah kegiatan matrikulasi untuk kandidat siswa Checkpoint 1. Matrikulasi adalah sebuah program penyetaraan ilmu atau pengenalan sekolah yang biasanya didapat oleh siswa baru. Matrikulasi dilakukan dalam aspek kognitif, afektif, dan psikomotor agar siswa memiliki tingkat kesiapan yang cukup untuk mengikuti pelajaran di International Program.
Kegiatan Bridging Course 2024 diadakan selama tiga hari, dari tanggal 5 hingga 7 Juni 2024, di gedung SMP-IP Kalam Kudus Surakarta. Hari pertama diawali dengan perkenalan guru dan karyawan International Program Kalam Kudus Christian School. Perkenalan ini dikemas secara menarik melalui pemutaran video yang memperkenalkan guru dan karyawan kepada calon siswa baru. Selain itu, para siswa juga terlibat dalam kegiatan Recycle Activity, di mana mereka belajar membuat sabun eco-enzyme dan kertas daur ulang dari rumput. Kegiatan ini tidak hanya memperkenalkan siswa pada lingkungan sekolah, tetapi juga mengajarkan pentingnya daur ulang dan keberlanjutan.
Kegiatan Bridging Course hari kedua, calon siswa Checkpoint 1 International Program memulai kegiatan dengan ice breaking dan trivia question. Aktivitas ini dirancang untuk mencairkan suasana dan mempererat hubungan antara siswa baru dengan guru serta karyawan. Setelah suasana mencair, siswa melanjutkan dengan tes gaya belajar "Draw a Person," yang bertujuan untuk mengenali cara belajar masing-masing siswa. Kemudian, mereka diperkenalkan dengan Moodle, platform pembelajaran yang akan mereka gunakan selama mengikuti International Program. Melalui kegiatan ini, siswa diharapkan lebih siap dan terbiasa dengan lingkungan belajar yang baru.
Pada hari terakhir kegiatan Bridging Course, calon siswa Checkpoint 1 International Program mengikuti serangkaian aktivitas menarik dan bermanfaat. Dimulai dengan mini games yang dirancang untuk mengasah keterampilan kerja sama tim, kreativitas, dan ketangkasan siswa. Aktivitas ini tidak hanya memberikan suasana yang menyenangkan, tetapi juga memperkuat ikatan antara siswa baru. Selanjutnya, para siswa mempresentasikan hasil dari recycle activity yang telah mereka kerjakan sebelumnya, seperti pembuatan sabun eco-enzime dan kertas daur ulang dari rumput. Presentasi ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk menunjukkan pemahaman mereka tentang konsep daur ulang dan kreativitas mereka dalam memanfaatkan bahan bekas menjadi produk bernilai. Melalui kegiatan ini, siswa diharapkan dapat lebih siap dan antusias menghadapi pembelajaran di International Program Kalam Kudus Christian School.
0 Komentar