Renungan Harian: Kamis, 8 Desember 2022 - Natal Di Hatiku

Renungan Harian: Kamis, 8 Desember 2022 - Natal Di Hatiku

Kamis, 8 Desember 2022

Natal Di Hatiku

Bacaan Alkitab: Matius 2:9-12

Natal membawa sukacita tersendiri bagi orang Kristen. Berbagai cara dilakukan untuk mengekspresikan sukacita menyambut natal. Kemeriahan suasana natal memberikan sebuah nuansa tersendiri. Dengan mudah kita menemukan dekorasi-dekorasi natal yang indah. Tidak heran, natal seolah identik dengan pohon natal, kue natal, ucapan natal, liburan natal dan hal-hal lain yang dikaitkan dengan natal, namun tidak memiliki keterkaitan sama sekali dengan sikap merayakan natal dengan benar—menyambut kehadiran Yesus di dalam hati.

Sikap yang ditunjukkan oleh para Majus mengingatkan kita tentang apa sesungguhnya yang perlu kita siapkan dan berikan pada Yesus. Dengan tekad yang kuat, para Majus memberikan waktu mereka bagi Yesus—menempuh perjalanan yang jauh sehingga dapat bertemu Yesus. Mereka juga memberikan persembahan bagi Yesus—mas, kemenyan, dan mur. Namun persembahan paling penting yang mereka berikan kepada Yesus, ialah fakta bahwa mereka mempersembahkan hati mereka bagi Yesus dengan sujud menyembah kepada-Nya. Mereka menyatakan ketundukan dan ketidaklayakan diri di hadapan bayi Yesus.

Apakah kita pernah memikirkan tentang apa yang rindu kita berikan sebagai hadiah yang terindah dan berkenan bagi Yesus? Apa yang menyenangkan hati Yesus sesungguhnya hanya satu, dan itu tidak lain adalah hati kita. Hati yang terbuka, lembut, mau dibentuk, percaya kepada-Nya dan selalu bersungguh-sungguh menyembah dan mengasihi-Nya. Juga hati yang takut akan Tuhan, bersih dan siap menerima Kristus untuk berdiam di dalamnya. Mari kita sambut natal dengan penuh sukacita, bukan didasarkan kepada gemerlap dan kemeriahan pesta dan timbunan hadiah, tetapi oleh rasa syukur kita akan kasih-Nya yang begitu besar kepada kita semua dan kerinduan kita untuk mengalirkan kasih Kristus untuk menyentuh sesama.


Hati yang mengasihi Tuhan dan sesama,
itulah hadiah yang terindah buat Yesus.

0 Komentar