Dari Mata Turun ke Hati
Bacaan Alkitab: Nehemia 8:1-12
Di zaman ketika segalanya tampak visual, kita sering kali tertarik dengan apa yang terlihat indah di mata. Namun, apakah yang kita lihat membawa perubahan dalam hati? Nehemia dan umat Israel mengalaminya saat mereka berkumpul mendengar pembacaan Kitab Hukum. Apa yang awalnya hanya suara di telinga, kemudian menggerakkan hati mereka untuk bertobat dan bersukacita. Dari mata yang membaca dan telinga yang mendengar, Firman Tuhan menembus hati dan merubah kehidupan.
Dalam bacaan Nehemia 8, orang-orang Israel beramai-ramai meminta Ezra untuk membacakan Hukum Tuhan. Ketika mereka mendengar firman itu, mereka menangis karena tersentuh oleh kebenaran yang mereka abaikan. Namun, tangisan itu tidak berakhir dengan kesedihan. Nehemia menguatkan mereka, mengatakan bahwa hari itu adalah hari kudus, penuh sukacita. Firman Tuhan yang masuk ke dalam hati mereka mengubah penyesalan menjadi kekuatan, dan dari kesedihan menjadi perayaan.
Renungan ini mengajak kita untuk tidak hanya mendengar Firman Tuhan atau melihatnya sebagai bagian dari rutinitas. Biarkan Firman Tuhan masuk ke hati, mengubah cara kita hidup, berelasi, dan melayani. Jangan berhenti di apa yang dilihat dan didengar, tapi biarkan hati kita dipenuhi oleh kasih dan kebenaran Tuhan yang menghidupkan.
“Firman Tuhan bukan hanya untuk didengar, tetapi untuk meresap ke dalam hati dan mengubah hidup kita”
0 Komentar