Berbagi dalam Hidup Bersama
Bacaan Alkitab: Kisah Para Rasul 2:41-47
Di sebuah desa, setiap tahun diadakan pertemuan yang melibatkan seluruh warga. Mereka berasal dari berbagai suku dan budaya. Setiap keluarga membawa hidangan khas mereka untuk dibagikan. Ada yang membawa nasi tumpeng, ada yang membawa kue tradisional, dan ada juga yang membawa buah-buahan segar. Selama acara berlangsung, mereka saling berbagi makanan, cerita, dan tawa.
Salah satu ciri khas jemaat pertama adalah kemurahan hati mereka. Mereka tidak hanya berbagi makanan, tetapi juga harta milik mereka dan membagikannya kepada siapa saja yang membutuhkan. Tindakan ini mencerminkan kasih Kristus yang nyata dan mengajarkan kita untuk tidak hanya memikirkan diri sendiri, tetapi juga memperhatikan kebutuhan orang lain di sekitar kita. Mereka juga sepakat untuk mengikuti ajaran para rasul, berdoa, dan berkumpul untuk memecahkan roti. Kesatuan ini bukan hanya tentang kebersamaan fisik, tetapi juga tentang tujuan dan keyakinan yang sama.
Dalam hidup berkomunitas, kita diajak untuk membangun kesatuan di dalam komunitas kita, saling mendukung dan menguatkan satu sama lain dalam iman. Cara hidup jemaat pertama adalah teladan yang harus kita ikuti dalam kehidupan kita sebagai orang percaya. Dengan hidup dalam kesatuan dan kemurahan hati, kita tidak hanya memperkuat komunitas iman, tetapi juga menjadi saksi yang menarik bagi dunia di sekitar kita. Mari kita berkomitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip ini dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kita dapat memuliakan Tuhan dan menjadi berkat bagi sesama.
“Ketika kita bersatu dalam tujuan yang sama, kita dapat mencapai hal-hal yang lebih besar daripada yang bisa kita lakukan sendiri”
0 Komentar