Pancalpamor
Bacaan Alkitab: Efesus 4:22-24
Nala Gareng adalah anak Gandarwa (sebangsa jin), yang diangkat Bapa Semar dan diakui sebagai anaknya. Nama lain dari Gareng adalah Pancalpamor, yang artinya menolak godaan duniawi. Secara fisik, Gareng memiliki bertangan cekot dan kaki pincang. Dikisahkan, dulu Gareng adalah seorang raja, namun karena kesombongannya, ia menantang semua ksatria. Sayangnya tidak ada yang menang atau kalah. Sebaliknya, wajah Gareng berubah menjadi buruk. Ia selalu menunduk, simbol kewaspadaan, ketelitian dan rasa kehati-hatian, penuh toleran, suka menolong dan rajin bekerja.
Tokoh dan karakter diatas menggambar kehidupan kita sebagai orang-orang percaya. Dulu, sebelum mengaku percaya kepada Yesus, hidup di dalam cara hidup yang lama, yang bangga dengan kesalahan dan dosa. Berlaku sombong, merasa diri paling tahu banyak hal, menganggap diri bisa segalanya, serta menganggap semua itu biasa saja. Namun sejak kita mengaku percaya dan menerima keselamatan di dalam Kristus, hidup kita diubahkan menjadi ciptaan baru.
Kita sadar bahwa hidup yang kita miliki saat ini, semata-mata anugerah Allah. Oleh anugerah Allah semata, kita terbebas dari kutuk dosa, relasi orang percaya dengan Allah dipulihkan, mendapatkan jaminan hidup kekal di sorga dan relasi manusia dengan Allah dapat dipulihkan. Kiranya setiap kita yang telah menerima kasih karunia Allah ini dapat menjaga kehidupan roani kita benar, dengan menjaga kehidupan yang berkenan kepada Allah setiap hari.
Hidup rohani itu seperti pisau. Semakin sering mempelajari kebenaran firman-Nya, semakin peka dengan suara Tuhan yang disampaikan melalui firman.
0 Komentar