Inisiatif Seorang Wanita
Bacaan Alkitab : Yohanes 12:1-8
Salah satu kisah dalam Alkitab yang menunjukkan inisiatif dari seorang wanita adalah kisah tentang Maria yang meminyaki kaki Tuhan Yesus dengan minyak narwastu. Sekalipun ada banyak nama Maria, namun Injil Yohanes mencatat dengan jelas yang dimaksud adalah Maria saudari Marta dan Lazarus. Bagi Maria tindakan tersebut adalah sebagai bentuk penghormatan kepada Yesus, namun bagi Yudas Iskariot itu adalah bentuk pemborosan, dengan berkata, “Mengapa minyak narwastu ini tidak dijual tiga ratus dinar dan uangnya diberikan kepada orang-orang miskin?”
Alkitab tidak menuliskan dengan jelas, apakah Maria seorang kaya atau tidak. Yang pasti, Maria telah menyaksikan sendiri bagaimana Tuhan Yesus membangkitkan Lazarus, saudaranya dari kematian. Sebab itu ia rela bekerja selama setahun penuh, untuk membeli satu botol narwastu, seharga tiga ratus dinar. Upah buruh bekerja per hari adalah satu dinar, untuk dipersembahkan kepada Yesus. Tidak ada yang menyuruh Maria meminyaki Yesus. Ini murni inisiatifnya sendiri. Bukan hanya mengurapi kaki Yesus, bahkan Maria menyeka dengan rambutnya. Inilah bukti kerendahan hati Maria.
Diantar ke empat Injil, Yohanes satu-satunya Injil yang mencatat peristiwa ini. Maria senang menyediakan waktu bersama Yesus, untuk mendengarkan pengajaran-Nya. Sekalipun tidak termasuk dari dua belas murid Yesus, nama Maria selalu diingat. Ketulusan dan kerendahan hatinya menjadi teladan bagi banyak orang. Jika kita mengenal Allah dan kebesaran-Nya, kita pun dapat memiliki inisiatif bertindak. Tidak perlu tindakan yang besar. Kita bisa mulai dari hal kecil atau sederhana.
Cinta kepada Allah, menuntun orang percaya untuk berani memberikan yang terbaik dari hidupnya.
0 Komentar