Keuntungan Orang Yang Rendah Hati
Bacaan Alkitab: Mazmur 25:1-10
Sebagai orang percaya, kita tidak asing dengan salib. Tetapi, apakah makna salib bagi kita? Mungkin saja ada beragam jawaban. Namun, ada satu makna yang jelas, yaitu kerendahan hati. Kristus menunjukkan dengan nyata kesediaan-Nya untuk mengikuti kehendak Bapa demi keselamatan kita. Ia menjalani hukuman salib. Namun, salib-Nya berlanjut pada kebangkitan hidup. Kerendahan hati ternyata tidak berujung pada kesusahan, ada kemuliaan yang tersedia. Bagimu dan saya, kerendahan hati justru membuat kita menikmati anugerah perubahan hidup yang penuh damai dan sejahtera pemberian Allah.
Dalam Mazmur 25:1-10 berisi ungkapan yang penuh kesungguhan dari Daud. Sebagai seorang yang takut akan Tuhan, ia merendahkan dirinya memohon ampun atas dosa-dosanya dan meminta perlindungan pada-Nya. Daud juga mengakui karya Tuhan yang nyata tersedia bagi orang percaya. Ia benar-benar mengimani bahwa Tuhan membimbing orang yang rendah hati. Kehendak Tuhan tidak akan sukar diterima oleh mereka yang mau merendahkan hatinya. Jika tinggi hati membuat orang mudah jatuh ke dalam dosa maka kerendahan hati membuat orang menjadi mudah dekat dengan anugerah Allah yang memperbarui kehidupan. Dengan penuh keyakinan, Daud menyatakan bahwa segala jalan Tuhan adalah kasih setia dan kebenaran bagi mereka yang dengan rendah hati berpegang pada firman-Nya. Inilah keuntungan yang disadari oleh Daud.
Tampaknya, tidaklah berlebihan jika kerendahan hati dimaknai sebagai sebuah keuntungan. Sebab, jika kita rendah hati maka ada begitu banyak “Kemudahan” yang akan kita alami. Kita mudah belajar, kita mudah menerima nasihat dan pengajaran, bahkan kritik sekalipun. Itu semua merupakan keuntungan. Dengan belajar dan memahami apa yang baik, benar dan membangun kehidupan maka sukacita dan sejahtera tidak akan jauh dari hidup kita. Tuhan sendiri yang mengarahkanjalan pada orang-orang yang rendah hati.
Merendahkan hati di hadapan Allah
Membawa hidup dalam pengharapan yang tidak pernah salah
0 Komentar