Renungan Harian: Rabu, 15 November 2023 - Rasa Cukup

Renungan Harian: Rabu, 15 November 2023 - Rasa Cukup
Rabu, 15 November 2023

Rasa Cukup

Bacaan Alkitab: 1 Timotius 6:6-10

Ada seekor burung gagak yang merasa sangat tidak puas dengan hidupnya. Suatu hari dia melihat seekor angsa yang berbulu putih. Dia langsung membandingkan dengan dirinya yang sangat hitam dengan angsa putih itu. Lalu sang gagak menghampiri angsa itu dan berkata, “Kamu pasti burung paling bahagia di dunia. Kamu sangat putih dan cantik. Semua orang pasti menyukaimu.” Si angsa menjawab, “Mulanya saya juga merasa begitu, sampai saya melihat seekor burung kakatua yang memiliki dua warna. Saya pikir burung kakatua adalah burung yang paling bahagia di dunia ini.”

Lalu si gagak mendekati burung kakatua dan mengatakan hal yang sama. Kakatua menjawab, “Saya hidup bahagia sampai saya melihat seekor merak. Bulunya sangat indah dan berwarna-warni.” Burung gagak itu kemudian menemui burung merak dan berkata, “Merak, kamu sangat cantik. Banyak orang suka melihatmu. Tetapi ketika orang melihatku, mereka hanya ingin aku pergi. Saya pikir kamu adalah burung yang paling bahagia di dunia ini.” Sang merak berkata dengan sedih, “Saya pikir saya memang burung yang paling indah. Tetapi karena keindahan ini, saya terjebak di dalam sangkar dari waktu ke waktu. Saya pikir saya akan senang sekali jika bisa berkelana ke mana-mana dengan bebas. Saya justru iri padamu, gagak. Kamu bisa bebas bepergian ke mana-mana.”

Berharap sesuatu yang lebih baik terjadi dalam hidup kita tentu bukan hal yang salah. Namun yang terjadi ialah, kita sering lupa mengingat, menikmati dan mensyukuri semua berkat yang telah Tuhan berikan kepada kita. Kita tidak fokus pada apa yang kita miliki, sebaliknya justru berfokus pada apa yang tidak kita miliki.

Firman Tuhan mengingatkan kita agar senantiasa memiliki rasa cukup di dalam diri. Hal ini penting sebagai cara kita menikmati semua berkat Allah di dalam kehidupan kita. Belajar mencukupkan diri dan mengucap syukur dalam segala perkara adalah hal yang dikehendaki Allah terus-menerus terjadi dalam diri setiap orang percaya.


Rasa syukur mengubah apa yang kita miliki menjadi cukup

0 Komentar