Senin, 9 Oktober 2023
“Menjaga Perdamaian? Siapa Takut!”
Bacaan Alkitab: Roma 12:17-21
Seorang prajurit keheranan ketika mendengar Jenderal Robert E. Lee mengucapkan kata-kata bernada pujian tentang seseorang. "Jenderal," kata prajurit itu, "Tidak sadarkah Anda bahwa orang yang Anda sanjung itu adalah salah satu musuh terbesar Anda, yang selalu berusaha memfitnah Anda?" "Benar," sahut sang jenderal, "tetapi tadi yang ditanyakan adalah pendapat saya tentangnya, bukan pendapatnya tentang saya." Betapa luar biasanya pemikiran dan hati yang dimiliki oleh Jendral Robert Lee.
Dalam bacaan kita tadi, Paulus mengajarkan tentang hubungan antara orang percaya di dalam gereja dan juga dengan orang lain di luar gereja. Paulus menekankan bahwa hidup dalam damai adalah tanggung jawab setiap orang percaya. Setiap orang diundang untuk berusaha hidup dalam damai dengan semua orang, terlepas dari perbedaan dan perselisihan yang mungkin terjadi ketika berelasi dengan sesama manusia. Panggilan setiap orang percaya adalah untuk memperjuangkan persatuan dan kerukunan, serta menjaga kedamaian dalam setiap hubungan yang dimiliki dengan sesama.
Walaupun, ini tidak berarti setiap kita mengabaikan kebenaran atau menyerah pada prinsip-prinsip yang tidak benar hingga melakukan kompromi terhadap kebenaran firman Tuhan. Hidup dalam damai tidak berarti kita harus selalu setuju dengan orang lain atau mengabaikan nilai-nilai yang penting bagi kita. Sebaliknya, hidup dalam damai berarti mengharuskan kita memilih untuk menghargai orang lain serta mencari cara-cara yang konstruktif dalam menyelesaikan perselisihan maupun konflik yang timbul.
Sebagai orang percaya, setiap kita dipanggil untuk menyaksikan hidup kita yang meneladani Kristus. Salah satu caranya dengan menjadi teladan yang mampu membawa damai ketika kita harus menghadapi konflik dan masalah dengan orang lain. Sebagaimana yang dituliskan oleh Paulus dalam ayat 18, “Sedapat-dapatnya, kalau hal itu bergantung padamu, hiduplah dalam perdamaian dengan semua orang!” Kiranya Roh Kudus yang menolong dan memampukan setiap kita.
Hiduplah dalam perdamaian dengan semua orang hingga nama Allah dapat dikenal dan dipermuliakan melalui kehadiran kita di tengah-tengah dunia ini
0 Komentar