Renungan Harian: Rabu, 30 Maret 2022 - Ucapan yang Memberkati

Renungan Harian: Rabu, 30 Maret 2022 - Ucapan yang Memberkati

Rabu, 30 Maret 2022

Ucapan yang Memberkati

Bacaan Alkitab: 1 Petrus 3:8-12

Menjelang pemilihan kepala daerah atau bahkan pemilihan presiden, tentunya setiap kandidat akan melakukan kampanye dan debat agar para pemilih bisa lebih mengenal para kandidat dan menentukan pilihannya. Di era sekarang kampanye tidak hanya di lakukan di media massa saja namun juga melalui internet. Kampanye dilakukan guna memengaruhi, menghambat, atau membelokkan pencapaian. Karena itu tidak heran jika sejumlah pihak tertentu melakukan kampanye hitam, misalnya dengan sengaja menyebarkan keburukan atau kejelekan politikus lain dengan tujuan menjatuhkan nama baik sehingga dia menjadi tidak disenangi khalayak pendukungnya dan masyarakat umum. Cara-cara yang dipakai dalam berkampanye hitam misanya dengan cara memunculkan cerita buruk di masa lalunya, menyebarkan cerita yang berhubungan dengan kasus hukum yang sedang berlangsung, atau menyebarkan cerita bohong atau fitnah lainnya.

Betapa miris memikirkan cara-cara kotor yang dilakukan demi mencapai sebuah tujuan. Hal ini tentunya bertolak belakang dari praktik hidup anak-anak Tuhan. Setiap kita dipanggil saling mengucapkan kata-kata berkat bagi sesama. Bahkan, ketika dicaci sekalipun, kita membalas dengan memberkati. Berbuat baik, mengusahakan perdamaian dan memberkati orang yang berbuat jahat adalah sikap Kristus yang patut kita teladani.

Apakah ucapan-ucapan kita selama ini adalah ucapan yang memberkati orang lain, mendorong mereka melakukan yang baik, dan memberikan semangat?

Betapa indahnya jika kita bisa membuat hidup orang lebih baik, menghidupkan mereka, memberkati mereka dan membuat mereka merasakan kasih karunia Tuhan lewat diri kita. Mari kita sama-sama menjaga lidah kita agar tidak mengeluarkan kata-kata yang negatif, kotor atau malah berisi kutukan, tetapi berisi kata-kata membangun yang mampu memberkati orang lain.


Pengampunan berarti, akhirnya menjadi tidak penting
bagi Anda untuk membalas

0 Komentar