Senin, 31 Januari 2022
Dapat Diandalkan sebagai Pemberita Injil
Bacaan Alkitab: Wahyu 3:7-13
Adoniram Judson adalah perintis semangat misionaris di Amerika. Dialah orang pertama dari Amerika yang menjawab panggilan Tuhan untuk menjadi misionaris bagi bangsa asing. Pada tahun 1813, tepatnya bulan Juli Judson memasuki Burma. Kala itu, Burma merupakan tempat yang bahaya dan sepenuhnya tempat yang tak terjangkau oleh orang luar.
Beragam peristiwa sulit yang Judson dan keluarga alami tak menyurutkan niat dan langkah mereka untuk pergi memberitakan Injil ke Burma. Dia berpegang penuh pada ajaran kedaulatan Allah dan terus rindu agar Injil sejati diberitakan di Burma. Suatu Ketika, Judson mengalami sakit keras dan kemudian meninggal. Ia dikuburkan di gereja Burma. Melalui kisah hidup Judson, memperlihatkan kepada kita bagaimana kesetiaannya dalam memberitakan kasih Tuhan kepada mereka yang belum percaya.
Jemaat Filadelfia bukanlah jemaat yang besar dan kuat. Ungkapan “Kekuatanmu tidak seberapa” menunjukkan bahwa jemaat Filadelfia adalah jemaat yang kecil, baik dari segi jumlah anggota maupun sumber daya lainnya. Namun, kesetiaan jemaat yang ada di Filadelfia mendapat pujian dari Tuhan. Di tengah aniaya yang melanda, mereka tetap menuruti firman Tuhan dan tidak menyangkal nama-Nya. Bahkan secara aktif mereka memberitakan injil dan menghantar jiwa-jiwa kepada Tuhan.
Setiap orang percaya mempunyai tugas yang sama, yaitu memberitakan injil. Tentu ada harga yang harus dibayar, namun kasih dan kuasa Tuhan akan senantiasa menyertai. Mari kita minta kepada Tuhan agar diberikan kepekaan untuk melihat kesempatan pemberitaan injil dan mempersembahkan jiwa di hadapan-Nya.
Memberitakan Injil merupakan tugas dan tanggung jawab
gereja dan setiap orang percaya, tanpa kecuali
0 Komentar