Renungan Harian: Jumat, 28 Januari 2022 - Urgensi Sebuah Tugas

Renungan Harian: Jumat, 28 Januari 2022 - Urgensi Sebuah Tugas

Jumat, 28 Januari 2022

Urgensi Sebuah Tugas

Bacaan Alkitab: Kejadian 24:50-59

Kita pasti sering menyaksikan bagaimana sebuah mobil ambulans melaju di jalanan saat membawa pasien yang sedang kritis. Sebuah mobil ambulans yang mengantar pasien kritis dari Puskesmas Leles menuju RSUD dr Slamet Garut dihalangi secara sengaja oleh sebuah mobil Kijang. Peristiwa tersebut diunggah dan diceritakan di status akun Facebook seorang pria, yang belakangan diketahui adalah seorang relawan pengawal ambulans. Pria tersebut menceritakan dalam statusnya, pengendara mobil Kijang tersebut malah sengaja mengajak balap ambulans yang dikawalnya. Akibatnya, ambulans tidak bisa menyalip mobil itu sampai beberapa kilometer. Hingga pasien di dalam ambulans yang merupakan seorang anak yang sedang dalam kondisi kritis karena pembuluh darahnya pecah meninggal dunia tak lama setelah tiba di rumah sakit.

Seorang pengendara mobil ambulans yang membawa seorang pasien kritis tidak akan menunda atau memperlambat laju kendaraannya demi tugas mendesak yang sangat penting—menyelamatkan nyawa pasien. KBBI memberikan definisi kata “urgensi”: keharusan yang mendesak; hal sangat penting. Berapa banyak orang yang menyadari urgensi dari sebuah tugas yang menjadi tanggung jawabnya? Dalam kenyataannya, tidak sedikit orang yang sering atau suka menunda untuk menyelesaikan tugasnya. Hal ini jelas bukan merupakan ciri dari seorang yang dapat diandalkan.

Hamba Abraham yaitu Eliezer, memahami betul arti tugas dan urgensinya. Setelah keluarga Ribka mengijinkan ia membawa pergi Ribka untuk dijadikan calon isteri Ishak, anak tuannya. Eliezer meminta supaya ia boleh pulang. Namun pihak keluarga Ribka hendak menahan Ribka dan meminta waktu 10 hari lagi. Tetapi Eliezer berkeras untuk untuk berangkat secepat mungkin. Keputusan Eliezer adalah tindakan yang tepat. Baginya, sebuah tugas harus diselesaikan dengan tepat dan tuntas.


Semua tugas, besar maupun kecil, bila dilihat sebagai pelayanan
kepada Allah dan sesama, harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab

0 Komentar