Renungan Harian: Kamis, 15 Oktober 2020 - Sapaan Ramah

Renungan Harian: Kamis, 15 Oktober 2020 - Sapaan Ramah


KAMIS, 15 OKTOBER 2020

SAPAAN RAMAH

Bacaan Alkitab: Yohanes 21:1-14

Kekecewaan seringkali muncul dalam kehidupan kita. Biasanya, kekecewaan muncul ketika ekspektasi atau keinginan kita tidak sesuai dengan kenyataan yang ada. Terkadang, kekecewaan itu mempengaruhi bagaimana kita berkata atau bersikap kepada orang lain. Hal ini sangat berbeda dari apa yang dilakukan oleh Yesus.

Bandingkan dengan sikap Yesus saat menjumpai para murid di pantai Tiberias setelah kebangkitan-Nya. Siapakah murid-murid itu? Mereka pengikut Yesus yang tercerai-berai meninggalkan Yesus ditangkap di Taman Getsemani. Bahkan Petrus terang-terangan menyangkal Dia, sampai tiga kali di serambi imam besar ketika Yesus diadili. Rasanya wajar bila Yesus menyapa mereka dengan makian, "Hai, orang-orang tak berguna!" atau "Hai, para pencundang!" atau "Hai, para pengecut!" Bukan sapaan seperti itu yang terlontar dari mulut Yesus. Dia menyapa mereka dengan ramah, "Hai, anak-anak!" Tuhan Yesus tidak menggunakan kesempatan itu untuk menghardik dan memarahi mereka. Sebaliknya, dengan perkataan itu Dia menunjukkan bahwa Dia mengampuni dan menerima mereka. Dia membangkitkan semangat mereka dan memulihkan mereka. 

Bagaimana dengan perkataan kita? Ketika seseorang mengecewakan kita, mungkin kita terdorong untuk membalasnya dengan kasar. Namun, kita dapat pula mengikuti jalan Yesus: tetap menyapa orang itu dengan ramah, mengampuni, dan menerimanya. Kita menolak untuk menghancurkan semangat dan merendahkan orang lain, melainkan memberkati mereka dengan perkataan yang baik.


Perkataan yang pedas mematahkan semangat
Sapaan yang ramah membangkitkan semangat


0 Komentar