Renungan Harian: Selasa, 31 Maret 2020 Bekerja, Bekerja, dan Bekerja

Renungan Harian: Selasa, 31 Maret 2020  Bekerja, Bekerja, dan Bekerja

Selasa, 31 Maret 2020

Bekerja, Bekerja, dan Bekerja

Bacaan Alkitab : Amsal 10 : 1-6

Manusia adalah homo faber (makhluk yang bekerja). Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia harus bekerja dan berusaha. Manusia purba bekerja dengan berburu, lalu belajar bercocok tanam, dan kemudian menghasilkan barang melalui proses produksi, mulai dari berskala kecil sampai massal. Manusia bekerja untuk mengaktualisasikan diri, sekaligus untuk memenuhi kepuasan batin. Karenanya, bekerja juga memiliki makna spiritual. 

Amsal mengingatkan bahwa orang-orang yang menggunakan tangannya dengan rajin akan mendatangkan berkat dan kekayaan dalam hidupnya. Mereka yang bekerja mengumpulkan pada musim panas adalah orang-orang yang berakal budi. Sedangkan mereka yang tidur pada waktu panen menunjukkan kemalasan yang mendatangkan malu.

Makna spiritual dari bekerja dapat kita lihat juga dari pertanyaan: “Siapakah Allah bagi kita?” Allah pun terus bekerja, mulai dari menciptakan dan memelihara ciptaan-Nya sampai selama-lamanya. Akhirnya, bekerja bukanlah sekadar untuk aktualisasi diri dan memperoleh nafkah, melainkan juga menyehatkan dan menyejahterakan batin dan kerohanian kita. Bila Allah saja bekerja, kita sebagai ciptaan-Nya pun sepatutnya bekerja. Kita bekerja seperti untuk Tuhan, yaitu bekerja dengan baik, giat, rajin, dapat dipercaya, antusias, berintegritas, tidak gampang menyerah, dan terus bersemangat, serta menghasilkan prestasi kerja yang patut dibanggakan.


Bekerjalah Seperti Untuk Tuhan!
Bukan Saja Kebutuhan Hidup Terpenuhi, Batin Pun Menjadi Kaya.


0 Komentar