Selasa, 7 Januari 2020
Janji yang Murni
Bacaan Alkitab: Mazmur 12:1-9
Selama kita hidup sampai sekarang, berapa janji yang pernah kita buat? Mungkin tidak terhingga. Tetapi seberapa banyak apa yang kita janjikan itu kita wujudkan? Mungkin lebih mudah menghitungnya karena manusia cenderung lalai untuk mengingat dan menepati janji. Dalam keterbatasannya, manusia lebih mudah lupa ketimbang ingat akan janji dan menepatinya. Berbeda dengan Allah. Ia adalah Allah pemberi janji dan selalu menepati janji.
Daud berkata bahwa janji Tuhan adalah janji yang murni, bahkan sangat murni, yaitu seperti perak yang telah dimurnikan tujuh kali. Maksudnya, janji Allah sangat dapat dipercaya karena tidak tercampur dengan hal-hal yang tidak dapat dipercaya. Allah yang benar tidak pernah lalai terhadap apa yang dijanjikan-Nya. Sekali Ia berjanji, Ia menepati, sekalipun manusia memandangnya sebagai sebuah kelalaian. Namun, kesetiaan Allah teruji dan terbukti melewati berbagai waktu.
Tidak jarang bila manusia yang berjanji, tidak seluruh perkataannya dapat diandalkan. Kadang kadang, dalam janji itu terdapat kata kata yang terlalu muluk yang tidak dapat ia genapi. Sehingga apabila kita mendengar janji manusia, kita harus pandai-pandai memillih antara hal-hal yang dapat percaya dan yang tidak dapat dipercaya. Dengan kata lain, tidak semua janji manusia dapat dipercaya seratus persen. Akan tetapi, tidak demikian dengan janji Tuhan Dia adalah pribadi yang selalu menepati janji dan tidak ada tipu daya dalam diri-Nya. Oleh karena itu, janji-Nya dapat diandalkan. Apa pun yang Dia janjikan pasti akan dilaksanakan-Nya.
Allah Yang Berjanji Adalah Allah Yang Setia
0 Komentar